Kamis, 12 Maret 2015

seragam SMA di Jepang



BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
Seragam sekolah di Jepang sangat beragam desainny dikarenakan setiap sekolah memiliki ciri tersendiri yang dituangkan dalam seragamnya, selain itu Jepang adalah negara 4 musim sehingga setiap sekolah membuat peraturan untuk setiap siswa nya untuk mengganti seragamnya setiap pergantian musim.
Apabila di tanya seragam seperti apa yang menjadi ciri khas sekolah Jepang sebagian besar pasti menunjuk seragam sailor sebagai ciri khas seragam sekolah Jepang. Tidak mengherankan karena banyaknya anime dan drama yang menampilkan seragam sailor.
Negeri Sakura Ini memiliki ciri khas tersendiri untuk seragam sekolah mereka, sehingga memiliki daya tarik tersendiri hingga ke berbagai Negara. Kalau kita menyaksikan tayangan Dorama, pasti kita punya rasa unik tersendiri kalu melihat pelajar Jepang mengenakan seragam sekolahnya. Apalagi siswinya, yang mengenakan seragam pelaut.
Sera fuku atau seifuku せいふく (kemudian lebih dikenal dengan Sailor Seifuku) merupakan salah satu ikon pop culture di Jepang. Para pecinta anime atau manga sudah tentu sangat akrab dengan seragam yang satu ini. Kemeja putih dengan dasi khas pelaut serta rok berlepitnya, membuat seifuku terlihat sangat menarik dan manis. Bahkan saking terkenalnya, seifuku telah menjadi inspirasi penting bagi para desainer di seluruh dunia.
Seragam sekolah pelajar Jepang awalnya mengikuti model pelaut eropa yang hingga kini resmi digunakan di seluruh sekolah Jepang, baik yang swasta maupun sekolah negeri, meskipun cukup banyak sekolah yang menerapkan aturan berseragam tersendiri. Seragam untuk siswi disebut dengan, Seifuku dan untuk seragam siwa adalah Gakuran.
Keterangan resmi dari Tomboy Co. , perusahaan resmi yang memproduksi seragam pelajar Jepang mengatakan bahwa seragam tersebut terinspirasi dari pakaian yang dikenakan oleh anak-anak keluarga kerajaan Inggris, sehingga sangat cocok apabila model seragam ini dikenakan oleh pelajar Jepang. Sehingga, untuk model pelaut (Seifuku) digunakan untuk siswi Jepang karena mudah untuk dijahit. Berawal dari Elizabeth Lee, yang diyakini sebagai orang yang pertama kali memperkenalkan seragam sekolah Sailor di Jepang pada tahun 1921.
Elizabeth Lee adalah Rektor Universitas Fukuoka Jo Gakuin. Sebelumnya, Elizabeth menghabiskan sekolahnya di Inggris, tempat dimana ‘asal' seragam Sailor. Sailor uniform merupakan seragam yang digunakan oleh Angkatan Laut Kerajaan Inggris pada saat itu.
Secara tradisional, seragam siswa/siswi Jepang mengikuti model seragam militer untuk siswanya dan model pelaut (Seifuku) untuk siswi Jepang. Model seragam ini berawal semenjak era Restorasi Meiji yang mengikuti model pelaut eropa. Sebelum ada model seragam ini, pelajar Jepang mengenakan Hakama. Seifuku dirancang oleh Utako Shimoda yang modelnya seperti yang dikenakan oleh siswi Jepang hingga sekarang.

Salah seorang yang berjasa mempopulerkan seragam Sailor di Eropa adalah Pangeran Edward VII dari Inggris. Sebuah lukisan yang menampilkan sosoknya dalam pakaian sailor saat berusia 5 tahun, yang dianggap banyak orang pada masa itu begitu mempesona, membuat popularitas seragam sailor berkembang di antara anak-anak dan kaum muda di Eropa.
Saat pengaruh Sailor Seifuku masuk ke Jepang, saat itu Jepang tengah berada pada era restorasi Meiji, masa-masa dimana pengaruh dunia Barat sangat deras masuk ke Jepang dan demokrasi sedang berkembang pesat. Eksistensi kaum wanita mulai diakui dan mereka sudah tidak sungkan lagi untuk meninggalkan tradisi lama, salah satunya adalah meninggalkan tradisi fashion lama, yaitu untuk selalu berpakaian kimono. Hal ini yang membuat sailor seifuku menjadi begitu populer di kalangan wanita, terutama kalangan pelajar hingga sekolah-sekolah saat itu menggunakan desain sailor sebagai seragam sekolahnya.
Setiap sekolah mempunya desain seragam sailor yang berbeda-beda. Hal ini ternyata, disadari atau tidak oleh pihak sekolah, menjadi daya tarik bagi para calon siswa. Bahkan tidak sedikit siswa yang mendaftar di sebuah sekolah hanya karena seragam sailornya yang keren.
Namun dibalik kepopulerannya, seragam sailor memiliki sisi lain yang penuh kontroversi. Salah satunya adalah sebuah kenyataan bahwa para pelaku prostitusi yang banyak diminati adalah dari kalangan "kaum berseragam sailor" alias murid-murid SMA.
2.1 Rumusan Masalah
·         Penjelasan tentang Seragam Siswi SMA di Jepang
·         Alasan Siwi SMA di Jepang memakai Rok pendek
·         Seragam Siswi Jepang menuai Protes
·         Perbedaan Seragam Siswi SMA di Indonesia dan Jepang


BAB II
PEMBAHASAN

http://3.bp.blogspot.com/-AGmUpV88KZQ/U-LthXjRwEI/AAAAAAAABsg/fs3G5u7Zlqc/s1600/artikel-seifuku-gakuran-japanese+students-2.jpg2.1 Penjelasan tentang Seragam Siswi SMA di Jepang
Seifuku [制服] secara istilah artinya seragam untuk sekolah. Istilah seifuku sendiri mulai populer di Indonesia sejak kata tersebut digunakan untuk menyebut 'kostum' JKT48. Banyak perdebatan soal arti Seifuku karena hal ini, namun seperti yang dirilis official JKT48, penyebutan kostum untuk perform JKT bukan 'Seifuku' tetapi 'Costume'.
http://4.bp.blogspot.com/-9AImr257plM/U-LthP_NcaI/AAAAAAAABsc/DB7Ilclytpc/s1600/artikel-seifuku-gakuran-japanese+students-gakuran.jpgDi Jepang sekarang sudah dilegalkan berbagai macam model seragam, namun jenis seragam yang awal digunakan diantaranya Gakuran dan Sailor Fuku.


Gakuran
Gakuran [学ラン] atau Tsume-eri [詰襟] adalah seragam yang lazim dikenakan siswa SMP atau SMA di Jepang. Gakuran umumnya berwarna hitam atau biru gelap. Model seragam ini meniru seragam tentara Prancis dengan ciri khas lengan pnjang dan kerah berdiri.
Dulu, Gakuran juga dipasangkan dengan student cap yang berwarna hitam.  Di Jepang berkembang rumor bahwa ketika seorang siswa ditembak siswi kemudian ia memberikan kancing kedua Gakurannya, maka si siswa juga menyukai siswi tersebut.
http://2.bp.blogspot.com/-SIqvwzl_q94/U-LtiJPB_RI/AAAAAAAABso/CLaMF7h1rqY/s1600/artikel-seifuku-gakuran-japanese+students-sailor-fuku.jpg
Sailor Fuku
Sailor Fuku [セーラー服 sērā fuku] digunakan oleh siswi SD (sedikit), SMP, dan SMA. Seragam ini pertama kali digunakan sebagai seragam pada tahun 1920. Sailor Fuku meniru model British Royal Navy. Dahulu Sailor Fuku identik dengan seragam siswi SMA, namun saat ini model seragam SMA banyak meniru style barat seperti kemeja dengan rok kotak-kotak atau blazer. 
http://2.bp.blogspot.com/-rjVkwPEJqLs/U-LzB7Hgq4I/AAAAAAAABtY/0mgF6YsEdkY/s1600/artikel-seifuku.jpghttp://4.bp.blogspot.com/-Uq_gBFRI8kI/U-LzB6V30MI/AAAAAAAABtc/--6HahRpQks/s1600/artikel-seifuku-.jpgSumber: en.wikipedia.org/wiki/Japanese_school_uniform



 



2.2 Alasan Siswi SMA di Jepang memakai rok pendek
Rok Mini JapanJepang adalah negara yang sedang di pandang oleh selururh dunia, karena negara ini sangat pesat kemajuannya, setelah di bom nya 2 kota besar yaitu Nagasaki dan Hiroshima, jepang mulai bangkit dan menjadi negara yang maju. Kemajuan tersebut di dapat dari siswa dan siswi yang rajin belajar. Tapi kali ini saya akan memeberikan information mengapa siswi di jepang memakai rok yang pendek. Rata-rata rok siswi Jepang 16,7 Cm di atas lutut.

Dahulu seragam sekolah dijepang tidak layaknya saat ini ini, sama layaknya seragam sekolah yang saat ini ada di indonesia. pakaian lengan pendek dengan rok cocok lutut. lantas apa yang mengakibatkan seragam sekolah siswa jepang jadi layaknya saat ini ini ? zaman dahulu anak-anak putri jepang kenakan kimono saat bersekolah yang sudah pasti menyusahkan gerak gerik mereka saat beraktifitas terlebih berolahraga. lantas ide seorang kepala sekolah fukuoka jo gakuin, ibu elizabeth lee yang teringat dengan model seragam yang dipakainya saat belajar di inggris, yakni pakaian sailor/pelaut.

Girl Japan
Pada tahun 1918, ibu elizabeth menghendaki seorang penjahit di oota toyokichi untuk menjahitkan pakaian atasan seragam anak-anak putri. namun pakaian sailor itu nyatanya robek saat digunakan berolah raga, maka ibu elizabeth merekomendasikan supaya dipasang resleting dibagian kiri/kanan pakaian dari arah ketiak.
Namun kelihatannya resleting ini tidak lazim dikenakan. hambatan setelah itu gerakan anak-anak tetap terhalang dikarenakan rok yang mereka gunakan tetap berupa lurus panjang. ibu elizabeth lalu datang kembali ke penjahit serta menjelaskan supaya dibikin rok yang meringankan anak-anak bergerak. penjahit memperoleh ide bikin rok berlipit-lipit sesudah lihat gorden yang tertiup angin namun sesudah itu serta bisa kembali ke bentuk awal mulanya. selanjutnya dibuatlah rok lipit-lipit.
Siswi JEPANGPada tahun 1921, pertama kali penggunaan seragam sailor di jepang. pada tahun yang sama, sekolah kinjou gakuin di aichi juga mengambil keputusan menggunakan seragam sailor. adapun anak lelaki mereka mengenakan seragam layaknya tentara jepang dulu, lengkap dengan topinya yang dimaksud dengan `gakuran`. sesungguhnya pakaian sailor untuk siswi sesungguhnya juga agak berkesan militer.
Seragam sailor umumnya dilengkapi dengan dasi, lantas dibarengi rok kotak-kotak berlipit-lipit, serta pada musim dingin beberapa siswi kerap memadukannya dengan loose shocks ( kaus kaki kedodoran ). di sebagian sekolah seragam sailor tidak digunakan lagi, namun diganti dengan blazer atau kemeja putih berlengan pendek atau panjang. namun rok yang dikenakan terus pendek, anak-anak sma di jepang lebih modis serta punya style mengenakan seragam yang unik-unik.


Tapi makin lama rok yang digunakan siswi-siswi jepang makin pendek. beberapa pria suka seragam ini, bukan sekedar pria di jepang dikarenakan seragam sekolah anak putri jepang bikin mereka tampak cantik serta sexy dengan rok mini berlipat ganda serta seragam atasan dengan kain putih tidak tebal yang jika basah terkena keringat atau hujan bikin seragam itu lantas terlihat sedikit transparan

2.3 Seragam Ssiwi Jepang menuai Protes
https://fbcdn-sphotos-c-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash3/t1.0-9/10155309_1450160671889042_467375216065755359_n.jpgJepang merupakan salah satu negara dengan sistem pendidikan yang maju dan kerap menjadi rujukan atau tujuan belajar para pelajar dari seluruh dunia untuk menuntut ilmu. Di Jepang, hanya pelajar setingkat SMA saja yang diharuskan memakai pakaian seragam sekolah. Dan apabila dicermati, banyak siswi SMA di Jepang yang berpakaian terlalu berani seperti mengenakan kemeja yang menerawang yang tembus pandang dan rok super pendek. Anehnya, pihak sekolah tidak pernah melarang cara berpakaian tersebut dengan alasan mendukung kebebasan berekspresi para siswa asalkan tidak mengganggu kepentingan umum. Namun, kini hal tersebut menmbulkan kecaman khususnya di kalangan generasi tua, yang kini menjadi populasi yang dominan dalam demografi kependudukan di Jepang. Para generasi tua ini mengecam cara berpakaian siswi SMA di Jepang karena hal tersebut sangat tidak mencerminkan nilai-nilai luhur Jepang. Kecaman terhadap isu ini juga mendapat dukungan dari banyak netizen di Jepang dan tetangga sekaligus rival mereka,Tiongkok. (asahi, Asia News, Blogger, Weibo).
2.4 Perbedaan Seragam Siswi SMA di Indonesia dan Jepang
Jepang memang terkenal dengan berbagai unsur di dalamnya, salah satunya adalah pendidikan dan sekolahnya.
Mulai dari baju seragamnya, kalau di jepang seragam sekolah itu mayoritas rapi pake jas dan kemeja kayak pegawai kantoran tapi itu juga tergantung sekolahnya sih, sedangkan di indonesia seragam sekolah biasanya kan mulai dari SD putih merah trus SMP putih biru trus SMA/SMK putih abu,
Di jepang tuh hampir setiap sekolah punya style seragamnya sendiri, terus sekolah di jepang itu makin tinggi pendidikannya makin naik roknya, akan tetapi kalau di indonesia makin tinggi pendidikannya makin panjang roknya, alhamdulillah sekarang sekolah di indonesia rata-rata udah ngebolehin siswinya pake rok panjang..



BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Sera fuku atau seifuku せいふく (kemudian lebih dikenal dengan Sailor Seifuku) merupakan salah satu ikon pop culture di Jepang. Para pecinta anime atau manga sudah tentu sangat akrab dengan seragam yang satu ini. Kemeja putih dengan dasi khas pelaut serta rok berlepitnya, membuat seifuku terlihat sangat menarik dan manis. Bahkan saking terkenalnya, seifuku telah menjadi inspirasi penting bagi para desainer di seluruh dunia.
Seragam sekolah pelajar Jepang awalnya mengikuti model pelaut eropa yang hingga kini resmi digunakan di seluruh sekolah Jepang, baik yang swasta maupun sekolah negeri, meskipun cukup banyak sekolah yang menerapkan aturan berseragam tersendiri. Seragam untuk siswi disebut dengan, Seifuku dan untuk seragam siwa adalah Gakuran.
Saran
Di jepang itu hampir setiap sekolah punya style seragamnya sendiri, terus sekolah di jepang itu makin tinggi pendidikannya makin naik roknya, akan tetapi kalau di indonesia makin tinggi pendidikannya makin panjang roknya, alhamdulillah sekarang sekolah di indonesia rata-rata udah ngebolehin siswinya pake rok panjang..

2 komentar:

  1. Gimana ya, klo perempuan muslim pake seragam seifuku? Pastinya, sangat tdk diperbolehkan karena membuka auratnya

    BalasHapus
  2. andai disini juga dibikin perubahan model seragam sekolah negeri yang berbeda. untuk cewek tanpa jilbab memakai rok berlipit selutut. dan untuk cewek muslim dan non muslim yang ingin memakai pakaian tertutup, memakai rok panjang.

    sedangkan seragam cowoknya adaptasi dengan jenis tingkatannya. klo SD pake celana pendek, Smp dan Sma memakai celana panjang. dan coba di sandingin dengan seragam cewek cocok apa nggak.

    ahh, coba bayangin. anak smp disini memakai kemeja dengan blazer panjang warna hitam dan celana/rok warna biru dongker. hmh ... mungkin sekolah tak akan gratis lagi, dan penjahit butuh ilmu yang lebih tinggi, *peace* hehehe

    tpi tetep yang penting ilmunya, bukan pakaiannya

    BalasHapus